Dalam dunia pemasaran digital, penggunaan kata kunci atau keyword merupakan strategi penting untuk meningkatkan visibilitas situs web di mesin pencari. Salah satu strategi yang efektif adalah menggunakan long tail keyword. Ada beberapa contoh long tail keyword yang bisa Anda jadikan rujukan. Artikel ini akan membahas contoh-contohnya.
Contoh Long Tail Keyword!
Long tail keyword adalah frasa pencarian yang terdiri dari tiga atau lebih kata yang lebih spesifik dan cenderung memiliki volume pencarian lebih rendah namun lebih tepat sasaran. Berikut adalah beberapa contoh long tail keyword yang dapat membantu meningkatkan performa pencarian Anda.
1. “Tips Memelihara Tanaman Hias di Dalam Rumah”
Bagi pecinta tanaman hias, mencari cara merawat tanaman di dalam ruangan adalah kebutuhan yang sering muncul. Keyword ini lebih spesifik dibandingkan “tanaman hias” saja. Dengan menargetkan long tail keyword ini, Anda bisa menjangkau audiens yang benar-benar membutuhkan informasi tersebut, sehingga peluang konversi menjadi lebih tinggi. Perlu Anda ketahui, bahwa pemilihan kata kunci yang tepat juga termasuk ke dalam strategi optimasi SEO on page.
2. “Resep Makanan Sehat untuk Anak Usia 1 Tahun”
Orang tua yang memiliki anak usia 1 tahun tentu sering mencari resep makanan sehat untuk buah hati mereka. Dengan menggunakan long tail keyword ini, Anda dapat menarik perhatian orang tua yang mencari resep khusus sesuai usia anak mereka, yang lebih spesifik dibandingkan hanya menggunakan keyword “resep makanan sehat”.
3. “Daftar Harga Laptop Gaming Terbaru di Bawah 10 Juta”
Calon pembeli yang memiliki anggaran terbatas akan lebih tertarik dengan informasi spesifik tentang harga laptop gaming. Long tail keyword ini tidak hanya menargetkan jenis produk tetapi juga rentang harga tertentu, sehingga lebih relevan bagi pengguna yang mencari laptop gaming dengan anggaran di bawah 10 juta.
4. “Tempat Wisata Alam Terbaik di Jawa Barat”
Jawa Barat memiliki banyak tempat wisata alam yang indah. Namun, dengan menggunakan long tail keyword ini, Anda bisa menargetkan wisatawan yang mencari rekomendasi khusus di wilayah tersebut. Keyword ini lebih efektif dibandingkan hanya “tempat wisata” karena memberikan informasi yang lebih terfokus pada wilayah tertentu dan jenis wisata tertentu.
5. “Tips Memilih Asuransi Kesehatan Keluarga Terbaik”
Memilih asuransi kesehatan bisa menjadi tugas yang menantang. Pengguna yang mencari tips spesifik untuk memilih asuransi kesehatan keluarga terbaik akan lebih tertarik dengan konten yang relevan. Long tail keyword ini membantu Anda menjangkau audiens yang sedang dalam tahap penelitian dan mencari solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.
6. “Tutorial Membuat Website dengan WordPress untuk Pemula”
Banyak orang ingin membuat website sendiri tetapi tidak tahu harus mulai dari mana. Long tail keyword ini menargetkan pengguna pemula yang membutuhkan panduan lengkap dan mudah dipahami tentang cara membuat website dengan WordPress. Ini lebih spesifik dan langsung pada kebutuhan pengguna dibandingkan hanya menggunakan “tutorial membuat website”.
Baca juga: SEO off page
Mengapa Long Tail Keyword Penting?
Long tail keyword memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan short tail keyword (kata kunci pendek):
- Kompetisi Rendah: Karena lebih spesifik, long tail keyword cenderung memiliki kompetisi yang lebih rendah, sehingga lebih mudah untuk mendapatkan peringkat tinggi di hasil pencarian.
- Trafik Berkualitas: Pengguna yang mencari dengan long tail keyword biasanya memiliki niat yang lebih jelas dan spesifik, sehingga trafik yang dihasilkan lebih berkualitas dan berpotensi tinggi untuk konversi.
Itulah beberapa contoh long tail keyword. Dengan menggunakan long tail keyword yang tepat dan relevan, Anda dapat meningkatkan peluang website Anda untuk ditemukan oleh audiens yang tepat dan meningkatkan traffic website Anda secara signifikan.